Kartu Jakarta Miskin
Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur akan menggencarkan pendataan bagi warga dalam rangka memastikan semua program penanggulangan kemiskinan dapat secara efektif menurunkan tingkat kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan bagi masyarakat Kota Jakarta Timur.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Timur, Fredy Setiawan saat memimpin Rapat Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Tingkat Kota Administrasi Jakarta Timur Tahun 2022 di Ruang Pola Lantai II Blok A Kantor Walikota Jakarta Timur, Selasa (19/7/2022).
“Ini rapat perdana forum koordinasi untuk penanggulangan kemiskinan kota Jakarta Timur satu basis data rujukan utama dari masing-masing Lurah dan Camat melalui Data Terpadu Kesejahteraan Sosial, sehingga nantinya dapat tepat sasaran dan dalam bantuan yang diberikan dan pemberdayaan peningkatan kesejahteraan,” katanya.
Dijelaskan Fredy berdasarakan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Jakarta Timur bahwa warga miskin di Jakarta Timur telah mengalami peningkatan 2.600 hingga mencapai 125.000 orang. Hal ini menjadi tantangan bersama dalam menggecarkan pengendalian warga miskin dengan berbagi pemberdayaan dan bantuan sesuai tepat sasaran.
“Dari data terpadu DTKS ini nantinya akan menjadi bagi para Lurah untuk dilakukan FGD (Focus Group Discussion) untuk dijadikan pertimbangan bersama para UKPD dan disimpulkan sebagai pengendalian dan usulan dari berbagai pemberdayaan yang tepat sasaran, sehingga angka kemiskinan di Jakarta Timur dapat meminimalisir tiap tahunya,” pungkasnya. (AJ)